Selamat Datang di Pembelajaran Bahasa Inggris Selamat Datang di Pembelajaran Bahasa Inggris

Cari Materi Disini

Jumat, 20 Januari 2023


 Judul              : Big Question In My Mind

Resume ke      : 6

Gelombang     : 28

Tanggal           : 20 Januari 2023

Tema               : Menulis Buku Mayor Dalam Dua Minggu

Narasumber    : Prof. Richardus Eko Indrajit

Moderator       : Aam Nurhasanah, S. Pd.


Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Selamat berjumpa kembali sahabat literasiku. Semoga tetap diberi allah kesehatan, dan semangat serta rasa percaya diri untuk merangkum kembali materi malam ini.

Sengaja saya beri judul pertemuan ke 6 ini dengan "Big Question In My Mind" karena saya betul- betul belum tau tentang topik yang akan disampaikan oleh narasumber yaitu mengenai Buku Mayor. Sebagai penulis pemula, saya juga heran mengapa sampai detik ini saya masih bertahan dengan segala kekurangan saya, yang bersaing dengan penulis- penulis handal seantero Nusantara. Mungkin karena sistem di KBMN ini yang memberikan keleluasaan kepada para penulis untuk menyelesaikan tugasnya,  karena dukungan dari para peserta lainnya yang berkunjung ke blog saya, atau mungkin juga karena materi- materi yang disampaikan para narasumber memang saya butuhkan.

Oh iya, bicara mengenai pengunjung blog, kok keirian mulai menyelimuti hati saya. Karena setelah mengintip atau berkunjung ke blog tetangga, ternyata blog saya masih yang termasuk sepi pengunjung. Ada apa ya...apa memang bahasa saya yang terlalu monoton, atau cara penyajian tulisan saya yang kurang menarik atau banyak kekurangan lainnya. Nah...nah...insecure mulai menghinggapi diri. Ah tidak, kata narasumber pada pertemuan yang lalu, segala rasa itu harus kita buang jauh- jauh, jika ingin menjadi penulis yang sukses.

By the way, sambil menunggu moderator membuka kelas, saya juga mau curhat nih, tentang salah satu komen dari pengunjung blog saya, yang meminta saya untuk menggunakan bahasa Inggris di resume saya. Apa jangan- jangan beliau tahu kalau saya guru Bahasa Inggris ya. Makanya saya coba untuk mengikuti saran beliau di materi kali ini, biar agak keren dikit..haa..haa...

Ibu Aam Nurhasanah ternyata telah hadir menyapa kita sebelum jam 19.00. Beliau memang sosok yang sangat disiplin, bersemangat dan memotivasi. Tidak salah jika Bu Aam menjadi narasumber kita pada pertemuan sebelumnya. Selanjutnya Bu Aam memperkenalkan narasumber yaitu Prof. Richardus Eko Indrajit yang lebih terkenal dengan sebutan Prof. Ekoji.

Sebelum menyerahkan kelas kepada Prof. Ekoji, moderator mengirimkam link profil narasumber.Setelah link dibuka ternyata beliau adalah Prof. Dr. Ir. Richardus Eko Indrajit, M. Sc., M.B.A., M. Phil., M.A.,gelar yang sangat panjang. Lahir 24 Januari 1969. Bapak Eko Indrajit adalah seorang tokoh pendidikan dan pakar teknologi informatika yang saat ini menjabat Rektor Universitas Pradita. Dikenal sebagai sosok penggerak riset informatika dan teknologi digital, aktif sebagai narasumber di berbagai seminar, lokakarya dan penulis buku serta jurnal yang telah dipublikasikan di dalam maupun luar negeri. Beliau juga merupakan salah satu anggota Pengurus Besar PGRI dan menjadi ketua PSLCC yang memiliki peran sebagai pengembangan profesi guru dan pendidikan karakter berbasis teknologi dan informasi.


Tidak menyangka bahwa narasumber kami malam ini adalah seorang Rektor yang mau berbagi ilmu . Sang Rektor pun menyapa sambil mempromosikan Bu Aam. Dari informasi awal Bapak Rektor, barulah saya tahu bahwa buku mayor itu ternyata karya tulis yang diterbitkan oleh penerbit nasional. Dan...tahukah teman- teman sudah berapa buku mayor yang beliau lahirkan semenjak tamat kuliah? Ternyata sudah mencapai 121 buku. Jumlah yang sangat fantastis. Dan beliau telah menulis 623 artikel dalam bahasa Indonesia maupun Inggris. Tidak salah karena hobi menulis beliau telah tumbuh semenjak di bangku SD dan telah menerbitkan buku pertama ketika di bangku SMP.

Mengapa Prof Ekoji senang menulis? Karena ingin membagi ide, pemikiran , gagasan dan cerita kepada orang lain. Lama- lama jadi ketagihan. Keinginan menulis beliau semakin tinggi jika banyak membaca buku dan menonton televisi. Buku Mayor pertama terbit di tahun 2000. Sementara 10 buku pertama isinya adalah bunga rampai yang masing- masingnya terdiri dari 50 artikel dan di setiap artikel berisi ringkasan satu topik yang sedang viral waktu itu. Yang membuat beliau ketagihan menulis adalah ketika begitu banyak orang yang tertarik dan membeli buku beliau serta mengirimkan SMS untuk berterimakasih .

Prof. Eko Indrajit memutuskan untuk menjadi youtuber disaat tanggal 16 Maret negeri kita dilanda Corona dan mengharuskan guru dan siswa tetap stay home untuk mengajar dan belajar. Hal- hal yang sedang menjadi pembicaraan nasional, beliau jadikan konten seperti gamification, flipped classroom, collaborative learning, metaverse, IOT, big data dan lain- lain.

Pada suatu ketika Prof. Ekoji diajak Omjay untuk mengajarkan guru- guru menulis, beliau mulai bereksperimen dan meminta guru untuk membuka youtube dengan alamat EKOJI CHANNEL. Setiap guru diminta untuk menulis omongan dan beliau menambahkan referensi . Dari 30 guru yang bergabung, berhasil diterbitkan 19 buku. Salah satu buku terpilih menjadi Buku Terbaik Perpusnas untuk kategori PJJ, dan seterusnya guru- guru tetap berkarya sehingga telah lebih 60 karya guru- guru yang diterbitkan oleh Penerbit Andi.

Selanjutnya narasumber memberi tantangan menulis kepada para peserta untuk menjadi penulis mayor, dengan memberikan SEBUAH TEMA dan sekaligus beliau bersama Bu Aam akan membimbing peserta untuk mendalami tema sehingga menjadi sebuah buku yang ditargetkan selesai sebelum Idul Fitri.

Peserta sangat antusias dan satu persatu mulai mendaftarkan diri. Contoh- contoh judul yang dikemukakan Prof. Eko adalah judul yang banyak dibutuhkan sekolah- sekolah zaman now, seperti:

Classroom design and Management

Community based learning

Computer- Based Assesment

Competency - Based Learning

Computer- Adaptive Assesment

The 21st Century Learning Skills

Waw...judulnya dalam Bahasa Inggris semua...saya suka ini. Tapi bingung, bagaimana caranya membuat buku mayor . Kata Prof. Eko tidak usah berfikir panjang- panjang dulu, mulai dari hal yang sederhana. Tidak usah menulis sesuatu yang kita tidak mengerti dan tidak ada referensinya.

Bersamaan dengan itu muncul pertanyaan- pertanyaan dari peserta. Bagaimana bisa PD dalam menulis berbagai genre dan dijawab dengan cara mengikuti apa yang beliau katakan. Beliau lebih suka langsung eksekusi, baru kemudian berdiskusi jika ada hambatan, karena beliau adalah penganut konsep BELAJAR KETIKA BERKARYA, BUKAN BELAJAR DULU BARU BERKARYA. Untuk judul, carilah yang tidak biasa- biasa saja atau ANTI MAINSTREAM, karena penerbit mayor tidak tertarik dengan judul yang biasa- biasa saja.

Pertanyaan berikutnya mengenai berapa banyak referensi yang dibutuhkan. Jawaban beliau adlah semakin banyak memakai pemikiran orang, maka akan semakin banyak referensi yang kita gunakan. Pertanyaan dari Ibu Ida Farida, bagaimana agar tulisan kita berkualitas dan dipercaya penerbit. Jawabannya adalah sampaikan isi atau konten dengan menarik menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Prof. Eko juga membagikan link untuk mencari judul dan tema yang menarik bagi penerbit mayor.

Ini cara mencari judul dan tema yang menarik bagi penerbit mayor https://www.youtube.com/watch?v=17v72RUhZIY

Selanjutnya Ibu Aam sebagai moderator membuat list untuk teman- teman yang ingin mengikuti tantangan menulis buku mayor dari Prof. Eko. Sementara itu pertanyaan tetap bermunculan dari peserta yang sangat antusias dengan tantangan ini. Satu jawaban lagi dari Prof. Eko atas pertanyaan peserta tentang keahlian apa yang harus dimiliki, yaitu KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI DAN KEMAMPUAN BERBAHASA. Ditambahkan oleh Bu Aam, PRACTICE MAKE PERFECT.

Sebagai guru, sebaiknya kita berkonsentrasi pada genre PENDIDIKAN MASA KINI, karena masih banyak yang membutuhkan pemahaman dan berbagai metode dan strategi pembelajaran abad ke -21, tambah beliau.

Pertanyaan dari Prof. Eko selanjutnya adalah apa motivasi peserta untuk mengikuti KBMN PGRI 28, INGIN TAHU, INGIN BISA ATAU INGIN SERTIFIKAT. Umumnya jawaban peserta adalah INGIN BISA. 

Total peserta yang mendaftar tantangan dari Prof. Eko adalah 74 orang. Saya belum berani untuk mendaftar karena merasa betul- betul belum mempunyai basic untuk itu. Pak Professor Eko berjanji akan memulai Workshop tanggal 25 Januari, sehari setelah ulang tahun nya. Selamat Ulang Tahun yang ke 54 ya Prof.

Terimakasi banyak kepada Prof. Eko selaku narasumber dan Ibu Aam selaku moderator, semoga ilmu yang diberikan bermanfaat bagi kami peserta dan menjadi amal ibadah disisi Allah. Bahagia yang tak terkira pada malam ini mendapatkan materi dari orang yang luar biasa, smart, humble and dedicated.

Salam hangat untuk kita semua


10 komentar:

  1. Balasan
    1. Mencoba membuat judul yg anti mainstream Bu...hee..hee

      Hapus
  2. Resumenya bagus plus foto Prof Ekoji

    Jika berkenan kunjungi dan tinggalkan jejak di :
    https://ragungps.blogspot.com/2023/01/eksekusi-mimpi-jangan-sekedar-teori.html

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih Pak Agung. Ntar diintip blognya...

      Hapus
  3. Balasan
    1. Terimakasih Pak ...Ingin bisa seperti Pak Teguh

      Hapus